Sariawan atau biasa disebut stomatitis merupakan peradangan atau pembengkakan pada lapisan mukosa mulut.
Hal ini bisa disebabkan dari beberapa faktor, seperti stres, luka di mulut, alergi makanan, siklus haid, terlalu banyak minum antibiotik atau asam.
Daerah yang bisa terkena sariawan termasuk pipi, gusi, lidah, bibir serta langit-langit mulut. Selain itu sariawan juga bisa menyebabkan perdarahan, bengkak serta warna yang memerah.
Sebenarnya ada cara cepat meredakan sariawan dengan dengan menggunakan bahan-bahan sederhana atau yang dapat kita jumpai dengan mudah dirumah, seperti yang dikutip dari Mayoclinic dan Ehow, senin (4/4/2011), yakni:
1. Berkumur dengan air garam
Berkumur dengan air hangat yang dicampur garam tiga kali sehari dapat menyembuhkan luka sariawan dengan cepat. Kandungan garam dapat menarik cairan pada luka sariawan sehingga dapat mempercepat penyembuhan.
2. Minum yogurt
Yogurt membantu keseimbangan bakteri di mulut dan tubuh. Hal ini akan mempercepat penyembuhan dan membantu mencegah sariawan. Untuk merasakan hasilnya, pastikan yogurt mengandung acidophilus hidup.
3. Bilas mulut dengan obat tradisional
Bilas mulut dengan salah satu dari beberapa obat tradisional, seperti lidah buaya, ekstrak biji anggur, peroksida hidrogen, jus plum, tea tree oil dan air hangat dengan garam.
4. Oleskan luka dengan bawang dan pepaya
Menerapkan langsung obat ke luka sariawan juga dapat mempercepat proses penyembuhan. Gunakan bawang mentah, pepaya atau kantong teh langsung pada luka sariawan.
5. Coba baking soda
Campur baking soda dengan air yang dijadikan obat kumur atau pasta untuk melapisi luka sariawan. Baking soda akan membantu menghilangkan bakteri di dalam mulut dan mengurangi rasa sakit.
6. Minum vitamin
Studi menunjukkan sariawan lebih sering terjadi pada orang yang kurang vitamin B. Vitamin C, zat besi dan asam folat juga berperan dalam mencegah dan penyembuhan sariawan.
Bila sariawan tak kunjung sembuh hingga 2 minggu atau lebih, maka sebaiknya temui dokter. Ini adalah tanda kondisi yang lebih serius yang perlu ditangani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar